Wanita panggilan atau yang lebih akrab disebut kupu-kupu malam ternyata mempunyai kisah yang amat mengharukan.
Sebagian besar khalayak ramai selalu menilai pekerjaan dari sang wanita malam hanya untuk kesenangan sesaat, namun ternyata tidak semuanya seperti itu.
Seperti satu di antara kupu-kupu malam yang berhasil dichat oleh Tribunpontianak.co.id ini, sebut saja Bunga.
Untuk menjajakan dirinya, ternyata Bunga tidak hanya menggunakan satu akun salah satu aplikasi chatting.
Namun ada tiga bahkan empat akun hasil dari penelusuran tim Tribunpontianak.co.id.
Via aplikasi W***** Bunga pun memberikan kode distatus akunnya, seperti "terima ST dan LT",
"need money", hingga dengan kata-kata "no basa basi chat, yang penting,".
Mengenai tarif, Bunga pun menawarkan diri dengan kisaran Rp 600 ribu.
Rp 600 ribu memang belum include dengan hotel, namun para pelanggan akan diimingi dengan kata "full service".
Ternyata dibalik kisah menjajakan dirinya, Bunga mengaku mempunyai kisah pilu.
Hal ini diketahui berdasarkan penelusuran Tribunpontianak.co.id.
Seusai menjajakan dirinya dan pulang, Bunga membuat status di akun miliknya yang menyatakan kesedihan dan pilu hatinya.
Semua pekerjaan kotor itu dikerjakan hanya untuk sang buah hati bahkan status yang menggambarkan percakapan ia dan anaknya.
Ketika malam tiba dan hendak menjajakan diri, anaknya bertanya kemana, dan Bunga hanya bisa mengatakan bekerja.
Hal itu memancing anaknya yang masih kecil untuk semangat bekerja jika kelak telah dewasa.
"Ank ku selalu brtnya kmn mm ,,,hanya bisa menjawab mm krja ,,,,,,nakkk yg sedih y lagiii jawaban ank ku mm kalau dedek ud besa dek2 yg krjaa duit y buat mm begitu lh ucapan ank ku yg kecil ,,,hanya bisa mejawab aja y dedek ,,maka yah dedek sht terus y ,,,jgn sakit2 lg. Mm gk bse berbuat ap2 mm cuman bse berdoa aja klxan sht selalu dn pajang umur ya nk aminnn,"seperti begitulah status yang disertainya dengan foto.
Belum lagi perlakuan lelaki hidung belang yang menginginkan dirinya mengirimkan foto bugil sebelum terjadi transaksi.
Ia pun hanya bisa mengeluh dan merasakan sedih yang mendalam diperlakukan terhina.
Sumber:tribunnews.com
No comments:
Write komentar